Konsep rumah Split Level seringkali dianggap sebagai solusi permasalahan membangun rumah di lahan sempit. Sebab, konsep ini memungkinkan Anda untuk membuat banyak ruangan di lahan sempit. Lantas, bagaimana tips membangun rumah Split Level?
Simak pembahasan dalam artikel kali ini untuk menemukan jawabannya!
Tips Membangun Rumah Split Level
Dalam membangun rumah berkonsep split level yang baik untuk solusi lahan sempit, setidaknya perhatikan 3 poin di bawah ini:
Perhatikan Tinggi Bangunan
Split Level seringkali dianggap sebagai solusi membangun rumah di lahan yang sempit. Hal ini karena biasanya bangunan split level dibuat dengan tembok yang tinggi.
Oleh karena itu memperhatikan tinggi bangunan dalam membangun rumah split level adalah bagian yang sangat penting.
Rumah Split Level menggunakan konsep dengan pemisahan ruangan dengan ketinggian bangunan. Dengan begitu, Anda tidak perlu membutuhkan banyak pintu maupun partisi dalam rumah.
Umumnya bangunan rumah split level memiliki tingkat 1,5 lantai dari tinggi dasar rumah. Contohnya jika Anda membangun rumah dengan ketinggian 5 meter, maka jarak ruang lantai 1 dengan lantai dua berada di sekitar 2,5 meter. Untuk membuat lahan yang lebih lega, maka buatlah ketinggian tembok yang ideal.
Buat Desain yang Dinamis
Tips membangun rumah split level selanjutnya yang harus Anda perhatikan ialah sisi desain bagunan rumah itu sendiri. Dengan konsep bangunan yang lebih tinggi, split level memiliki sirkulasi udara yang sangat baik.
Pada rumah bertingkat, Anda harus membuat tangga sehingga lantai bagian atas dapat berfungsi. Sebaiknya, gunakan tangga yang menghemat tempat semisalnya model U atau J.
Selain dari itu, bawah tangga pun Anda bisa memanfaatkannya untuk ruangan berfungsi, sehingga bisa menambah banyak ruangan di dalam rumah.
Selain tangga, bagian yang harus Anda perhatikan dalam membuat rumah split level ialah pembuatan area basah. Untuk memudahkan saluran air dan mencegah kebocoran pipa, sebaiknya buat area tegak lurus untuk lantai satu maupun lantai dua.
Rumah split level memang sangat dikenal dengan desainnya yang dinamis dan lebih hidup, sehingga tidak akan terkesan monoton dan membosankan. Dengan begitu, Anda bisa lebih nyaman menghuni rumah dengan lahan sempit tersebut.
Gunakan Kontraktor Profesional
Kontraktor yang profesional dan amanah tentu memegang peran penting dalam pembangunan rumah. Jika lokasi pembangunan di area Semarang dan sekitarnya, menggunakan jasa bangun rumah Semarang yang terpercaya adalah keharusan. Anda bisa mencari jasa kontraktor di sekitar lokasi anda di internet.
Tentukan Tata Letak Ruangan
Seperti yang kita ketahui, split level memiliki keunggulan untuk menciptakan efisiensi ruangan yang baik. jadi, sekalipun lahan bangunan sempit, Anda tetap bisa menambahkan banyak ruangan.
Oleh karena itu sebaiknya dalam membangun rumah konsep split level, menentukan dan merencanakan tata letak ruangan yang baik, jika perlu dikonsultasikan pada arsitek rumah Anda.
Dengan desain dan tata letak ruangan yang baik, Anda bisa meningkatkan efisiensi ruangan secara optimal. Pemisahan lantai bisa Anda jadikan acuan untuk pemisahan zona atau fungsi ruangan yang lebih baik.
Pemilihan Material
Terakhir bagian yang tidak kalah penting dalam membangung rumah bergaya split level ialah pemilihan material yang digunakan. Untuk bangunan lantai dua pada Split Level, biasanya digunakan material yang bersifat ringan.
Misalnya dengan penggunaan partisi dinding interior dan bata hebel pada bagian dinding eksteriornya. Pastikan juga Anda memilih jenis material yang sudah SNI sebagai bukti material tersebut berkualitas tinggi.
Dengan menggunakan material berkualitas, kuat dan tahan lama Anda bisa menciptakan bangunan yang kokoh.
Setidaknya itulah empat tips membangun rumah Split Level yang perlu Anda perhatikan. Jika tata ruang dan struktur bangunan kuat, Anda bisa mendapatkan hunian yang nyaman dan aman.